04 March, 2012

10 comments 3/04/2012 08:26:00 PM

Kangen Kak Abiq & Dik Atha

Posted by isma - Filed under ,

kangen banget sama anak-anak, apalagi kak abiq lagi sakit sekarang. batuk alerginya kambuh. kasihan sekali. jadi pengen lari pulang ke jogja. hiks.

kak abiq sudah lama punya batuk alergi. kalau minum es atau dingin, dia gampang banget kena batuk. setiap periksa ke dsa, aku selalu saja memastikan, bahwa batuknya bukan gejala glek atau asma. dan bu lis selalu menjawab, kalau itu hanya batuk alergi. jadi, pencegahannya dengan menghindari pemicu batuk.

tapi, barusan ayah cerita kalau dsa di at-turats mendiagnosa kalau batuk kak abiq karena gejala asma. setelah obat habis, kalau tidak ada perubahan, perlu dilakukan rontgen. duh, jadi sedih sekali. sepertinya kak abiq memang terbiasa di pekalongan yang panas, jadi ketika pindah ke jogja kampung yang dingin, adaptasinya tidak bisa sempurna. mungkin. duh, aku jadi semakin tidak sabar menunggu bulan juli. kalau perlu, kelas summer aku ambil online saja. supaya bisa dikerjakan di rumah, so cepet pulang.


barusan sempat juga skypean sama dik atha. semakin gede. rambutnya tambah panjang, dan pipinya cabi. "ini warna apa dek," aku menunjuk lap debu untuk laptop. dia mikir. lalu menjawab, tuning." aku tersenyum dan bilang, "ini pink dik." dia pun menirukan, "plink." aku tertawa, "pink, dik." dia pun ikut mengucapkan pink. aku lalu mengambil external hard disk yang berwarna hitam, kertas yang berwarna biru, minyak kayu putih yang berwarna hijau, dan tas plastik yang berwarna kuning. dik atha belajar mengenal warna. aku juga mengajaknya menyebut anggota tubuh. untuk ini dik atha sudah bisa melakukannya dengan baik.


lucu lagi ketika aku ajak dia mengenal nama-nama jari. bukannya menjawab, dia malah menirukan memberiku pertanyaan, "kalo ini apa buk?" ia menunjukkan jari telunjuk. "itu jari telunjuk dik," jawabku. lalu ganti menunjukkan jari kelingkingnya yang kecil. dia agak kesulitan, meski bisa juga melakukannya. "itu kelingking. coba tirukan dik, kelingking," aku mengulanginya satuan kata per kata. "telinting," ia menirukan. lucunya dik atha.

kak abiq dan dik atha, ibu bangga punya kalian. kak abiq lekas sembuh ya, dan dik atha semoga selalu sehat. sampai bulan July, kita bisa bertemu dan bermain-main bersama lagi. amiin.
Continue reading...

03 March, 2012

7 comments 3/03/2012 02:44:00 PM

Dewaruci Mampir Hawaii

Posted by isma - Filed under

Sudah pernah naik kapal laut? Haha, aku belum pernah. Kecuali perahu di pantai tempat wisata, atau kapal penyeberang dari Jawa ke Madura yang cuma lima belasan menit. Itu saja perutku sudah agak mual dan kepala pening. Jadi, aku tak bisa membayangkan, bagaimana jika perjalanan laut itu mengarungi samudera, menjelajah negara-negara di dunia, berangkat dari bulan Januari dan akan kembali pada bulan Oktober. Hmmm, benar-benar tak masuk akal.

Tapi, demikianlah perlayaran yang dilakukan Kapal Perang Republik Indonesia, Dewaruci. Pada 28 Februari 2012, Dewaruci melabuhkan jangkarnya di Pearl Harbor, pangkalan angkatan laut di Hawaii. Sebelum ia akan kembali berlayar menuju San Diego dan negara-negara berikutnya, hingga Oktober 2012 akan kembali tiba di Indonesia. Perjalanan laut yang hampir satu tahun! Yup, Dewaruci memang keren! Ia bukanlah kapal yang dibuat kemarin sore. Digodok dan ditempa di H.C. Stulchen & Sohn Hamburg, Jerman Barat pada tahun 1952, Dewaruci resmi diluncurkan pada tahun 1953. Selama 60 tahun ia difungsikan sebagai kapal latih yang mengarungi kepulauan Indonesia juga luar negeri.

tertuliskan dewaruci

menghalau hehe

acara digelar di atas kapal

tari remo bersama abila

Banyak pertanyaan muncul di benakku juga temen-teman yang berkunjung kemarin. "Mabuk nggak Pak?" Erni bertanya pada seorang bapak awal kapal. "Wah, jangan ditanya mbak. Antimo sudah nggak mempan," jawabnya sambil tertawa. "Pokoknya makan, keluar, makan lagi, keluar lagi," lanjutnya. "Bagaimana itu ombaknya Pak," aku penasaran. "Ya tinggi. Biasanya ujung kapal sampai menyentuh permukaan laut. Ya begini," ia menggerakkan tangan dari atas ke bawah, seperti gerakan terjun. Aku melongo. Membayangkan, bagaimana itu rasanya ya. Di-lahraga-kan dan di-yoga-kan oleh alam, selama hampir satu tahun. Ckckckck.

tangga ke lantai bawah

sudut di ruang tamu

ada snacknya lho

pantry

Selain di geladak, kami juga ngobrol di pantry. Jadi isi kapal terdiri atas beberapa lantai, aku kurang tahu persis karena hanya lantai geladak dan satu lantai di bawahnya yang bisa kami akses. Pantry, ruang tamu, dapur dan kamar para awak berada di lantai bawah, di atas lantai storage yang berfungsi untuk menyimpan stock makanan. Ruang tamunya terluhat elegan dengan warna coklat kayu dan dingin oleh AC. Seperti ruang tamu di rumah-rumah Indonesia, terdapat barisan toples isi snack. Kayak lebaran :)

Selesai keliling, awak Dewaruci menggelar sore pertunjukan, menampilkan tari remo dari Jawa Timur, tari minang, hula dance oleh warga Indo di Hawaii, dan poco-poco. Makanan kecil dan gorengan juga disuguhkan, ples kopi kapal api ala Indonesia. Membuat sore perjumpaan kami dengan Dewaruci itu begitu berkesan. Perjumpaan yang karena keberuntungan.
Continue reading...